Pencatatan warisan budaya adalah langkah penting untuk melestarikan keanekaragaman budaya di Indonesia. Kementerian Kebudayaan berencana untuk mempercepat proses ini dengan meningkatkan jumlah Tim Ahli Cagar Budaya untuk mengoptimalkan pendataan dan pelestarian yang lebih efektif. Langkah tersebut didorong oleh kebutuhan untuk melibatkan tenaga ahli dari berbagai disiplin ilmu. Dengan pendekatan multidisipliner, diharapkan proses pelindungan cagar budaya dapat berjalan lebih komprehensif dan memberikan hasil yang lebih baik. Penglibatan tenaga ahli melibatkan bidang-bidang seperti arkeologi, antropologi, dan arsitektur. Hal ini sangat penting untuk menjaga standar pelestarian yang telah ditetapkan demi kepentingan generasi mendatang.…
Read MoreTag: Budaya
Tangis Haru Salma Anggita Bawa Kostum Nasional Budaya Tana Toraja ke Miss Cosmo 2025 Top 17
Atas prestasi Salma, akun Instagram resmi Puteri Indonesia menulis, Minggu, 7 Desember 2025, “Bersinar di panggung global! ✨@salmaranggitaa berhasil masuk dalam 17 Besar Kostum Nasional Terbaik di @misscosmointernational 2025🌟, membawa kebanggaan Indonesia ke dunia. Kami sangat bangga.” Ratu kecantikan itu masih akan menjalani serangkaian agenda sampai malam final Miss Cosmo 2025 berlangsung di Ho Chi Minh City, Vietnam, Sabtu, 20 Desember 2025. Salma tentu diharapkan mempertahankan mahkota Miss Cosmo, yang kini dipegang pendahulunya Miss Cosmo 2024, sekaligus Puteri Indonesia Pariwisata 2024, Ketut Permata Juliastrid Sari. Tekanan tidak bisa dihindari di…
Read MoreIndonesia Siap Selenggarakan IPACS 2025 untuk Perkuat Hubungan Budaya di Kawasan Pasifik
Indonesia memiliki peranan yang semakin penting dalam dunia internasional, terutama dalam konteks kebudayaan dan diplomasi. Kementerian Kebudayaan berencana menghadirkan agenda besar bernama Indonesia-Pacific Cultural Synergy (IPACS) 2025 pada 11-13 November 2025 di Kupang, Nusa Tenggara Timur. Acara bertajuk Celebrating Shared Cultures and Community Wisdom ini akan menjadi ajang penting untuk mempertemukan berbagai tokoh, seniman, dan akademisi dari berbagai negara. Tujuannya adalah untuk memperkuat jaringan dan kolaborasi lintas budaya demi mendukung pembangunan berkelanjutan di kawasan Pasifik. Menurut Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, IPACS dirancang untuk menegaskan posisi budaya dalam diplomasi dan pembangunan.…
Read MoreGyeongju KTT APEC 2025 Penuh Sejarah dan Budaya Korea Selatan
Gyeongju, yang mungkin tidak sepopuler kota-kota besar lain di Korea Selatan, belakangan ini menjadi sorotan dunia. Terletak sekitar 50 kilometer utara Busan, Gyeongju kini dikenal sebagai tuan rumah bagi KTT APEC, menarik perhatian banyak pemimpin negara. Kota ini memiliki banyak keunikan dan kekayaan sejarah yang menjadikannya tujuan menarik bagi wisatawan. Dengan julukan “museum tanpa dinding,” Gyeongju menyimpan beragam peninggalan budaya dan sejarah yang akan membuat siapa pun terpukau. Menjadi ibu kota Dinasti Silla selama hampir satu milenium, kota ini kaya akan situs bersejarah dan kekayaan budaya. Meski bukan kota metropolitan,…
Read More