Finlandia tidak hanya memikat dengan keindahan alamnya yang menakjubkan, tetapi juga dikenal dengan kualitas hidup yang sangat tinggi bagi penduduknya. Negara ini telah mendapatkan pengakuan sebagai salah satu tempat paling bahagia di dunia selama enam tahun berturut-turut, menurut laporan kebahagiaan global.
Kebahagiaan warga Finlandia berasal dari komitmen mereka untuk menjaga keseimbangan antara kehidupan kerja dan waktu untuk bersantai di alam. Dalam masyarakat ini, pendidikan tidak hanya berfokus pada akademik, tetapi juga pada nilai-nilai kerja sama yang menumbuhkan hubungan positif antarindividu.
Filosofi yang dipegang oleh masyarakat Finlandia, yaitu “Kell’ onni on, se onnen kätkeköön,” yang dapat diartikan sebagai “Jangan membandingkan atau menyombongkan kebahagiaan Anda,” menjadi salah satu dasar dari mentalitas mereka. Ini menunjukkan cara pandang yang rendah hati terhadap kebahagiaan dan pencapaian hidup.
Prinsip Kebahagiaan Masyarakat Finlandia yang Perlu Dipahami
Salah satu prinsip yang dipegang kuat oleh masyarakat Finlandia adalah menghindari perbandingan dengan orang lain. Mereka berusaha untuk tidak memamerkan kekayaan atau kesuksesan dalam hidup, melainkan fokus pada kebahagiaan pribadi dan bagaimana cara mencapainya tanpa melirik pencapaian orang lain.
Pandangan ini berkontribusi pada penciptaan lingkungan yang lebih positif dan saling mendukung. Ketika setiap individu berfokus pada perjalanan hidup masing-masing tanpa membandingkan dengan orang lain, maka masyarakat menjadi lebih harmonis dan tidak kompetitif.
Masyarakat Finlandia juga menghargai kejujuran dan kepercayaan. Hasil survei menunjukkan bahwa tingginya tingkat kejujuran dapat meningkatkan kebahagiaan secara keseluruhan dalam sebuah komunitas. Hal ini tercermin dari kebiasaan warga untuk saling mengembalikan barang yang hilang dan bertindak jujur dalam berbagai aspek kehidupan.
Peran Alam dalam Kehidupan Sehari-hari di Finlandia
Alam merupakan bagian integral dalam kehidupan masyarakat Finlandia. Menurut survei, sekitar 87 persen warga menganggap alam memberikan ketenangan, energi, dan kesempatan untuk relaksasi. Kesadaran ini memicu mereka untuk meluangkan waktu berlibur di pedesaan dan berinteraksi secara langsung dengan lingkungan alam.
Setiap individu memiliki hak atas liburan musim panas yang panjang, yang sering mereka gunakan untuk menjauh dari kebisingan kota dan menikmati keindahan alam. Dalam perjalanan tersebut, mereka mengajak keluarga untuk merasakan ketenangan yang dihadirkan oleh alam, memperdalam hubungan antar anggota keluarga.
Alih-alih membawa banyak teknologi modern, badan air yang jernih dan hutan lebat menjadi tempat pelarian yang dicari. Bagi banyak orang, pengalaman lebih berharga jika mereka bisa merasakan kedamaian tanpa gangguan dari perangkat digital.
Kebiasaan yang Membuat Masyarakat Finlandia Selalu Bahagia
Selain menghindari perbandingan dan menghargai alam, ada satu lagi kebiasaan yang menonjol dalam masyarakat Finlandia, yaitu menjunjung tinggi kejujuran. Dalam penelitian ‘dompet hilang’ yang dilakukan, mayoritas dompet yang hilang di Helsinki berhasil dikembalikan oleh masyarakat setempat, mencerminkan integritas yang tinggi.
Kejujuran tidak hanya menjadi nilai yang diharapkan, tetapi menjadi bagian dari identitas masyarakat. Kesadaran kolektif tentang pentingnya kejujuran membantu menciptakan suasana yang lebih baik, di mana setiap individu merasa aman dan saling menghormati.
Anak-anak di Finlandia tumbuh dengan pelajaran penting tentang kemandirian, termasuk berani menggunakan transportasi umum dan bermain di luar tanpa pengawasan yang ketat. Ini membentuk rasa percaya dalam diri mereka pada lingkungan sosial yang mendukung.
Dengan mempelajari kebiasaan dan prinsip yang dipegang oleh masyarakat Finlandia, kita bisa menerapkan beberapa dari mereka dalam kehidupan sehari-hari kita. Menerima diri sendiri, menghargai kejujuran, dan menempatkan diri kita lebih dekat dengan alam merupakan langkah-langkah yang dapat membawa kita lebih dekat dengan kebahagiaan sejati.
Kita dapat mengambil inspirasi dari cara hidup di Finlandia, di mana kebahagiaan dianggap sebagai pencarian yang lebih mendalam daripada sekadar pencapaian materi. Dengan mengubah sudut pandang kita dan menghargai momen, kita bisa mengembangkan kebiasaan positif untuk mencapai hidup yang lebih bahagia.
